Dulu gw bisa duduk berjam2 memikirkan satu hal.....Cinta.
sekarang ga ada lg yg saya rasakan,tinggal rasa sakit,seperrti pisau yg menancap di dada
lukanya begitu dalam,semua ini membuatku bertanya...Tuhan kenapa kau berikan kekasih
dan sahabat yg akhirnya mengkianatiku,membuat cinta dan persahabatan ga ada artinya lg.
Percuma aku berlari Tuhan..mungkin aku harus terbang..agar lepas dari semua ini,aku ingin melayang...lalu menghilang.Ada yg hilang ketika kau hilang,Hatiku.....
Jiwaku...Ada yg pergi ketika kau pergi,senyumku...tawaku...Hidupku ikut hilang bersamamu.
cintaku ikut pergi bersamamu,sementara aku masih di sini mencoba tegap berdiri tanpamu.
Ku tak punya cara tuk menghindarimu,ku tak bisa menolak kehadiranmu,andai aku bisa..ku berhenti inginkanmu,namun aku tak mampu.
Tuhan di antara semua kesedihanku,kau selipkan juga kebahagiaan,kau hadirkan dia(an)dia mampu membuatku punya alasan tuk tersenyum hari ini,apa yg lebih bearti dari pada tawa kalau bukan senyuman kan Tuhan,seperti gerimis yg lebih menyenangkan dari pada hujan,seperti berjalan yg lebih membuatku tenang dari pada berlari,dan gelap yg membuatku lebih aman dari pada malam.
Kesedihan tidak pernah membiarkan kebahagiaan datang sendirian ke hidup manusia,padahal sering kali kita tak punya cukup persediaan untuk menjamunya bersamaan,begitu banyak rasa sakit dan kehilangan di dalam hidupku,padahal hidup terlalu singkat untuk semua rasa itu,Beruntunglah manusia yg tau apa yg mereka cari dan di beri cukup waktu untuk mencari,karena aku ga punya cukup waktu untuk itu,bahkan untuk sekedar mencari tau apa yg aku cari.